satu langkah membawa perubahan, tetap membawa berkah dalam rangkulan sejarah

Minggu, 26 Februari 2012

Hoax Dalam Kurikulum Pelajaran Sejarah


Hoax Dalam Kurikulum Pendidikan
oleh: Yonandha


Assalamualikum Wr. Wb
            Yop kali ini saya akan coba berbicara mengenai  Hoax Dalam pembelajaran kita selama ini. Kususnya dalam mata Pelajaran Sejarah yang  mengisahkan Masa lalu dan sebenarnya perlu dikaji lebih dalam kebenaranya sebelum dimaksukan dalam kurikulum kita. Tulisan ini menyoroti bagaimana sebuah konspirasi besar dibalik TEORI EVOLUSI.  Mulai dari persekutuan antara kaum naturalis dengan kaum kreasonis, yahudi /FREEMANSORY (penjelasan tentang gerakan ini akan dikupas pada post perikutnya). Mungkin sebagian dari anda masinh ingat ketika belajar di SMP/SMA selalu disuguhkan dengan materi manusia purba, bahkan pelajaran IPA pun juga sedikit menyentuk tetntang TEORI EVOLUSI Charles Darwin (padahal darwin tdk pernah mengenyam pendidikan formal di bidang biologi ) dimana manusia sebenarnya adalah kera dan dengan proses evolusi maka menjadi manusia seperti saat ini. Memang benar seperti yang dikutip oleh Harun Yahya bahwa teori evolisi darwin sebenarnya tidak mempunyai bobot teori ilmiah, tetapi mengungkapkan suatu doktin naturalis. Dahulu terdapat 2 kelompok yang berbeda  pendapat tentang penciptaan alam semesta, yaitu kaum naturalis yang berkeyakinan bahwa alam semeta terbentuk dengan sendirinya dari benda mati, disitu tidak ada campur tangan Tuhan sedangkan kreasonis berfikir sebaliknya. Untuk membaca maksut dan teori charles darwin ini kita pun perlu melihat perjalanan hidupanya . charles darwin adalah anak robert dan cucu dari Ermaust Darwin. Menurut Harun Yahya charles darwin hanya mengadaptasi ilimu dari kakeknya  yang kebetulan adalah imam besar dari loji Conongate. Ermaust Darwin juga mempunyai hubungan yang dekat dengan  Mason Jacobbin yang menjadi pengordinir revolusi perancis dengan ILLUMUNATI (jika yang pernah nonton the Davinci Code pasti tau)
                Dalam perkumpulan menyatakan bahwa “alam adalah pencipta kehidupan yang sesungguhnya” terlihat jelas bahwa dalam sudut pandang evolusi manusia adalah hewan, padalah telah diajarakan dalam kitab AL Quran bahwa manusi pertama  adalah Nabi ADAM tentu saja hal ini menjadi perdabatan yang panjang. Hingga pada tahun 1925 terjadi sebuah Pengadilan Scope si AS yang merupakan pengadilan kaum Naturalis dengan kreasonis.  Awalnya di Tennessee diterapkan UU Bulter yang melarang diajarkanya teori evolusi. Pengesahaan UU ini membuat kaum Naturalis tidak senang, dengan segala upaya para ilmuan menunjukan bukti2 evolusi seperti manusia Nebraska, Piltdown. Namun selang bebberapa taun bukti2 yang diperlihatkan pun terbukti tidak benar.
Setidaknya ada 4 Manusia Purba yang diklam benar2 ada yaitu Nebraska, Piltdown, Pithecanthropus Erectus dan Heidelberg namun saya hanya akan membahas 2 saja yaitu : Piltdown, Pithecanthropus Erectus
1.    Manusia Khayal dari Jawa
tahun 1891, Dr Eugene Dobois, menemukan kepala tengkorak  sebagai fosil manusia kera dari jawa atau lebih dikenal sebagai Pithecanthropus Erectus. penemuan ini sangat menghebohkan kala itu dan secara psikologis ada rasa kebanggan sendiri kita sebagai orang indonesia tercantum sebagai manusia kera yang diakui oleh barat. hal ini dukukuhkan dalam bukunya Dr. F. S. Chaipin  bahawa manusia kera dari jawa adalah mata rantai yang hilang antara manusia dan kera. Namun tak lama setelah itu berbagai sanggahan datang dari ilmuan yang menganggap bahwa fosil yang ditemukan dobois (dibaca Dobol) adalah tulang kera. Namun pembelaan juga muncul dari ilmuan yang mendukung akan tetapi kebenaran pun tidak disangka sangka terungkan dari mulut dobois sendiri yang menyatakan tulang2 itu adalah tulang Gibbon Raksasa
2.  Manusia Piltdown (Inggris)
Pada tahun 1912 Charles Dawson memamerkan potonagn rahang, dua gigi graham dan tengkorang manusia purba. Bersama Woodward, Charles Dawson  memumukan fosil sebagai bukti adanya manusia purba di inggris. Woodward berpendapat manusia purba ini memiliki otak 1/3 dari manusia modern dan rahang seperti simpanse, sedangkan Charles Dawson   mengungkankan bahwa Pildown adalah the missing link. Tentu saja hal ini membuat bangkan orang2 inggris. Namun kebenaran terkuat th 1953  dimana  the times mengumpulkan bukti2  bahwa manusia Piltdown hanya rekayasa. Dengan kesimpulan fosil2 tersebut berasal dari 3 fosil mahluk yg berbeda yaitu ada tulang manusia dari abad pertengahan, rahang orang hutan, gigi simpanse. Selanjutnya ditahu 1956 ternyata gigi simpase temuan ini disusun secara khusus dan ditambahkan pada rahang orang hutan bahkan permukaan geraham sengaja dihaluskan  agara menyerupai gigi manusia.
diatas merupakan sedikit bukti 2 yang diberikan dengan melihat dari sudut pandang perjalanan teori evolusi itu sendiri belum lagi dengan kajian  BIOLOGI dimana dipaparkan bahwa kesalahan Darwin mengenai sel. Darwin menjelaskan bahwa seluruh makhluk hidup bermula dari sel prokariotik.  Tapi, apa yang dilihat oleh Darwin adalah, penampakkan prokariotik dari mikroskop yang tidak secanggih mikroskop pada masa kini. Lebih singkatnya, Darwin melihat dari lensa mikroskop yang tidak secanggih sekarang. Pada zaman Darwin, mikroskop hanya mampu melihat sel sebagai sesuatu yang sangat sederhana. Tapi, pada era mikroskop abad ini, sel terlihat sebagai sebuah komponen yang rumit, yang tentu kerumitannya ada secara serempak dan tidak melalui tahap evolusi, apalagi kebetulan. 
Bisa Dikatakan Teori evolusi adalah hoax jika kita mempelajari bukti2 yang dikeluarkan.Sungguh aneh jika bangsa kita yang sebagian besar adalah Musim tetap mencantumkan materi evolusi dan manusia purba dalam pembelajaran di berbagai tingkat pendidikan di INDONESIA. Salah satu akibat nyata yang terlihat adalah ketika siswa ditanya, Siapakah Manusia Purba pertama ? mereka pun menjawab Pithecantropus erectus. Lalu Bgaimana dengan Nabi Adam  ? tidak ada yang bisa menjawab. secara tidak langsung pikiran kita dijauhkan dengan kaidah2 agama kita, dengan menjawab Pithecantropus erectus berarti kita Meragukan.  Al' Quran yang tentang Nabi Adam.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar